Official Site LMI MADIUN :
Home » » Cerita Mbok Mirah

Cerita Mbok Mirah

Written By LMI Madiun on Senin, 04 Februari 2013 | 02.20



Masih ingatkah pembaca yang budiman dengan sosok mbok mirah lansia pencari rosok yang pernah diceritakan di bulletin edisi bulan juli 2012? Lansia yang sudah renta yang seharusnya menikmati masa tuanya di rumah dengan cucu dan keluarganya, tapi yang terjadi justru kebalikannya. Dia masih harus mengais rezeki dengan cara mengumpulkan rosok yang selanjutnya dijual untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Mbok mirah yang tinggal di desa wayut, setiap hari harus wira-wiri dari wayut ke madiun demi sekantung rosok. Terlebih lagi cuaca yang tidak mendukung seperti saat ini, lebih sering hujan membuat rosok-rosok mbok mirah basah dan tidak laku terjual. Yang lebih parahnya lagi rumah yang beliau tempati pun ikut banjir jika hujan. Maklum rumah yang masih terbuat dari kulit bamboo “gedheg” yang sudah terlihat usang.
Atas dasar kondisi inilah LMI tergerak untuk merenovasi rumah mbok mirah. Proses pembangunan yang sudah berjalan 4 hari ini Alhamdulillah pondasi nya sudah rampung tergarap. Batu bata pun sudah mulai dipasang, bentuk rumah yang sudah direncanakan pun sudah terlihat.
Masih terngiang kata simbah yang pernah berkata” Kulo niki sampun pasrah mbak dipundhut sak meniko nggih purun..,Mati nggih mboten mbeto nopo-nopo. Syukur alhamdulilah ibuk purun damelne griyo” Senyum mbok mirah yang menggambarkan luapan hati beliau yang sangat bersyukur.
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Layanan Gabung Donatur

Program Terbaru

Program Terbaru

Nomor Rekening Donasi LMI Madiun

Calculator Penghitung Zakat

Fanspage Facebook

 
Support : Creating Website | Puji Rianto | Putri Yanuarsih
Proudly powered by Lmi IT
Copyright © 2013. lmi madiun - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template