Official Site LMI MADIUN :
Home » » Sepeda Untuk Reno

Sepeda Untuk Reno

Written By LMI Madiun on Senin, 04 Maret 2013 | 21.18



Dengan pakaian yang masih sama dengan yang ia kenakan saat pertama kali berkunjung ke LMI. Reno datang dengan di damping ayahnya. Remaja 15 tahun ini sengaja diundang ke kantor berkaitan dengan permohonan yang diajukan beberapa waktu yang lalu. Reno, begitu dia kerap dipanggil. Ia mengaku sudah tak lagi “menikmati bangku sekolah lagi”. Salah satu penyebabnya adalah ekonomi keluarganya yang serba pas-pasa an inilah memicu reno untuk berhenti sekolah. Faktor penyebab yang lain adalah kendaraan. Betapa tidak? Dia hanya memiliki 1 sepeda yang tiap harinya digunakan untuk sekolah adiknya. Sulung dari 2 bersaudara ini terpaksa harus mengalah dengan adiknya. Konsekuensinya dia harus berjalan kaki untuk perjalanan pulang dan pergi ke sekolahnya. Dengan semangat yang masih berapi api, 2 bulan ia jalani dengan pergi kesekolah berjalan kaki. Padahal jarak rumah dengan seolahnya cukup jauh. SMP terbuka, yah disinilah ia bersekolah dan Ds. Bantengan tempat ia tinggal. Awalnya reno masih bertahan, akan tetapi suatu ketika semangatnya menurun dan sejak saat itu ia tidak lagi bersekolah. Orang tua reno juga menyayangkan hal itu, tapi bagaimana lagi? Mereka tidak bisa berbuat apa-apa selain pasrah pada garis yang sudah ditentukan Allah SWT. Mereka merasa belum bisa menjadi orang tua yang baik. Mereka belum bisa memenuhi kebutuhan anaknya. Bahkan hanya untuk membeli sepeda bekas saja mereka tidak mampu. Apa yang bisa diharapkan dari pekerjaan sebagai kuli bangunan? Yang gajinya pun hanya cukup untuk makan sehari-hari dan biaya sekolah adiknya. Astagfirullah… masih banyak saudara-saudara kita diluar sana yang masih membutuhkan uluran tangan kita.
                Guratan dan garis wajah ayah reno yang terlihat begitu banyak menanggung beban hidup. Di usia yang sudah menginjak 50 th beliau masih bekerja berat sebagai kuli untuk menunaikan tanggung jawabnya sebagai kepala keluarga. Badan hitam dan kurus kering , tidak beliau hiraukan. Yang terpenting dapur dirumah masih tetap mengepul. Kondisi ini makin membuat reno tidak peduli akan pendidikannya. Sampai akhirnya ada tetangga yang baik hati memperkenalkan reno pada LMI. Ada secercah harapan  dalam angan-angan reno. Alhamdulillah, akhirnya sekarang reno bisa bersekolah lagi. Sebuah sepeda diberikan kepada reno jum,at 22 februari 2013 lalu untuk ia pergi ke sekolah. Senyum syukur tampak saat ia menerima sepeda tersebut. Seperti anak asuh LMI yang lain, reno pun rajin datang kepondok tahfidz untuk mengikuti pembinaan setiap minggunya. Semoga sepeda mungil ini membawa manfaat serta berkah bagimu reno…Alhamdulillah,.Terima kasih kami haturkan pada para dermawan yang sungguh peduli dengan kehidupan anak-anak yang hampir putus sekolah seperti halnya reno. Peristiwa reno ini bisa menjadikan semangat bagi pelajar lain serta yang masih memiliki segalanya betapa pentingnya pendidikan bagi putra dan putri kita. 
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Layanan Gabung Donatur

Program Terbaru

Program Terbaru

Nomor Rekening Donasi LMI Madiun

Calculator Penghitung Zakat

Fanspage Facebook

 
Support : Creating Website | Puji Rianto | Putri Yanuarsih
Proudly powered by Lmi IT
Copyright © 2013. lmi madiun - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template